Terima Kunker Deprov, Pjs. Bupati Syukri: Ini Adalah Bentuk Komitmen Antara Pemerintah Daerah dan Legislatif

Bagikan:

BOHUSAMI.ID, LIMBOTO – Pemerintah Kabupaten Gorontalo menerima kunjungan kerja (kunker) pimpinan dan anggota DPRD Provinsi Gorontalo dari daerah pemilihan (dapil) Kabupaten Gorontalo, Rabu (13/11/2024).

Rombongan tersebut diterima langsung oleh Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Gorontalo, Syukri Botutihe, di ruang Madani, lantai II Kantor Bupati Gorontalo. Pertemuan turut dihadiri pimpinan OPD dan camat se-Kabupaten Gorontalo.

Syukri Botutihe menyampaikan, kunjungan ini bertujuan untuk mensinkronisasi dan mengkoordinasikan program pembangunan daerah agar berjalan selaras dengan visi eksekutif dan legislatif.

“Ini adalah bentuk komitmen sinkronisasi antara pemerintah daerah dan legislatif untuk memastikan program berjalan sesuai harapan,” ujarnya.

Atas nama Pemkab Gorontalo, Syukri juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dari DPRD Provinsi yang diharapkan dapat mempercepat pencapaian pembangunan. “Dorongan dan support dari DPRD Provinsi sangat penting untuk kemajuan Kabupaten Gorontalo,” tambahnya.

Pada kesempatan itu, Syukri menjelaskan, kunjungan ini merupakan langkah awal sebelum masa reses. “Mereka akan turun langsung ke lapangan untuk mendengar aspirasi masyarakat. Dari pihak kami, telah disampaikan berbagai masukan untuk mendukung kolaborasi berkelanjutan dalam pembangunan,” ungkapnya.

Ia juga menyoroti keterbatasan anggaran Pemkab, sehingga dukungan dari pemerintah provinsi dan DPRD Provinsi sangat diperlukan.

Ketua Tim DPRD Provinsi, Faris Jusuf, menyatakan bahwa reses ini bertujuan untuk mendorong pembangunan Kabupaten Gorontalo melalui sinergitas dan pemahaman mengenai keterbatasan anggaran. “Kami perlu membangun sinergi, menyadari keterbatasan anggaran, dan mencari solusi bersama atas berbagai kendala regulasi,” jelas Faris.

Ia menegaskan, dukungan DPRD akan terus diberikan untuk berbagai program daerah dan mengimbau Pemkab Gorontalo untuk menyampaikan aspirasi secara tertulis agar dapat ditindaklanjuti. “Masukan dari dinas dan kecamatan akan dibahas lebih lanjut di komisi-komisi DPRD,” tutupnya. (DM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *