"Marhaban Ya Ramadhan" Keluarga Besar Media Bohusami Group Mengucapkan: Selamat Menjalankan Puasa Ramadhan 1446 H - 2025 M

Jelang Paskah Pemkot Tomohon Jamin tak ada Gejolak Bapok

BOHUSAMI.ID, TOMOHON – Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon menjamin ketersediaan dan harga bahan kebutuhan pokok (bapok) menjelang perayaan Jumat Agung dan Paskah 2025, tak akan ada gejolak.

Menjelang perayaan Hari Raya Paskah, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Tomohon gencar melakukan berbagai upaya untuk memastikan keamanan produk dan stabilitas harga di pasar maupun toko retail.

Kadis Perindag Tomohon, Rudy Lengkong, menyampaikan pihaknya telah melakukan sejumlah agenda pengawasan sebagai bentuk antisipasi terhadap potensi lonjakan harga serta beredarnya produk yang tidak layak konsumsi.

Pemantauan dan monitoring yang dilakukan ini, jelas Lengkong, merupakan rangkaian kegiatan yang dilaksanakan sejak puasa Ramadhan dan Idul Fitri 2025.

“Beberapa giat yang kami lakukan antara lain monitoring di toko retail dengan fokus pada pengecekan kemasan produk, serta pemantauan langsung di Pasar Tomohon,” ujar Lengkong dalam konferensi pers yang digelar Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Selasa (15/04/2025) dan dipandu Kabag Prokopim, Christo Kalumata.

Monitoring di sejumlah toko retail, Disperindag memeriksa kondisi fisik kemasan produk, kode produksi, sumber produksi, hingga masa kedaluwarsa. Hasil pengecekan menunjukkan seluruh produk yang dijual masih berada dalam kondisi yang memenuhi standar keamanan.

“Sejauh ini, semua produk di lapangan masih seperti yang diharapkan,” tambah Lengkong yang didampingi Kabid Perdagangan, Harris Salam.

Sementara, pengawasan di Pasar Tomohon dilakukan dengan menggandeng Satuan Reskrim Polres Tomohon untuk memantau pergerakan harga bahan pangan sekaligus mencegah terjadinya inflasi menjelang hari besar keagamaan.

“Pengawasan ini penting agar tidak terjadi lonjakan harga yang bisa memicu inflasi di Tomohon,” ungkapnya.

Dari pemantauan pergerakan harga komoditas dua bulan terakhir, Disperindag mencatat harga beras dan minyak goreng cenderung stagnan. Menariknya, harga cabai mengalami penurunan dalam posisi terkini.

“Langkah yang kami ambil selanjutnya yaitu berkoordinasi dengan para pedagang agar tidak terjadi kenaikan harga yang signifikan,” tandas Lengkong.

Menurut dia pengawasan dan pemantauan di pasar secara aktif dilakukan Unit SP2KP.
“Evaluasi dalam dua bulan terakhir terjadi stagnasi harga untuk beras dan minyak goreng. Cabe rawit sampe kemarin, sudah turun dibanding Maret. Langkah yang diambil koordinasi dengan pedagang agar stok tetap tersedia supaya tidak terjadi kenaikan harga. Telur ayam ras dan bawang merah mulai ada pergerakan naik, sedangkan daging babi masih stabil,” bebernya.(dki)

Share:   

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *