"Marhaban Ya Ramadhan" Keluarga Besar Media Bohusami Group Mengucapkan: Selamat Menjalankan Puasa Ramadhan 1446 H - 2025 M

Selamatkan Warga, PLN Manado Putuskan Listrik Akibat Cuaca Ekstrem

BOHUSAMI.ID, MANADO – PT PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Manado mengambil langkah darurat dengan memutuskan aliran listrik ke sejumlah wilayah di area terdampak banjir dan longsor di Manado.

Cuaca ekstrem hujan deras, angin kencang, banjir, dan tanah longsor yang melanda Kota Manado dan sekitarnya terjadi sejak Jumat (21/3) hingga Sabtu (22/3).

PT. PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Manado mengambil langkah ini demi mengantisipasi risiko tersengat listrik dan menjamin keselamatan masyarakat.

Revi Aldrian, Manager PLN UP3 Manado menjelaskan, pemadaman difokuskan pada area terdampak banjir dan longsor, termasuk permukiman warga yang terendam air.

“Langkah ini krusial untuk mencegah bahaya arus listrik di lokasi tergenang serta jaringan yang berisiko rusak,” jelasnya, Sabtu (22/3/2025).

Gangguan dilaporkan terjadi di empat Unit Layanan Pelanggan (ULP) Manado Utara, Manado Selatan, Motoling, dan Paniki. Data terbaru menunjukkan sebanyak 166 Gardu terdampak, 57 di antaranya masih mengalami pemadaman dan 109 lainnya sudah pulih dengan tingkat pemulihan 65,66%.

Selain itu terdapat penyulang yang terdampak, dua diantaranya masih padam serta lainnya telah pulih, dengan tingkat pemulihan 50%. Kemudian sebanyak tujuh section yang terdampak di mana tiga masih padam dan empat lainnya telah pulih dan tingkat kenormalan 57,14%.

Menurut Revi terdapat 23.805 pelanggan terdampak yang 3.703 dibantaranya masih mengalami pemadaman dan 20.102 telah menerima pasokan listrik, dengan tingkat kenormalan pasokan listrik sebesar 84,33%.

Untuk Manado, wilayah yang terdampak parah meliputi Kubur Cina Paal Dua, sisipan BTN Paal Dua, Pasar Segar Umum, sisipan Ternate Tanjung Muhammadiyah, Ternate Tanjung, Kampung Argentina, Dendengan Luar Hog Naga, Depsos Dendengan, Welong Abadi.

Selain itu area Multifood, Dendengan, SD Kartika Perkamil, Mahakam, Aspol Sumompo, Kebun kopi,
Ketang Baru, Mahawu, Simpony, Gereja Getsemani Bailang, Sisipan Pesantren
Bailang, dan Bailang.

Dikatakan hingga saat ini petugas teknis masih bekerja memulihkan jaringan yang rusak akibat pohon tumbang, genangan air, dan longsor.

Untyk itu, kata Revi, PLN mengimbau warga menghindari instalasi listrik yang terendam air, memastikan instalasi rumah dalam kondisi kering, dan melaporkan gangguan via aplikasi PLN Mobile.

“Kami memprioritaskan keselamatan. Pasokan akan dinormalisasi setelah kondisi dinyatakan aman,” tambahnya.

PLN, papar Revi memohon maaf atas ketidaknyamanan ini dan menjanjikan pemulihan maksimal. Masyarakat diharap tetap waspada mengingat cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi dalam beberapa jam ke depan.(dki)

Share:   

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *